Minggu, 29 Desember 2013

Berburu Beasiswa di Thn.2013


Sedikit berbagi cerita di penghujung thn 2013. Meski masuk kategori terlambat, tp tak mengapalah..drpd tdk sama sekali ;-)

Alhamdulillah setelah lama memimpikan lanjut studi melalui beasiswa..Akhirnya keinginan itu bs tercapai juga. Setelah melalui proses yang cukup panjang tentunya.

Dimulai diawal thn 2013, sebenarnya sudah ada usaha untuk hunting beasiswa kesana kemari. Tapi pada waktu itu (sekitar feb-maret) yang ada adalah beasiswa dikti untuk Calon dosen dan dosen tetap. Keduanya tidak menunjukkan peluang positif. Kategori calon dosen, pastinya umur sdh kadaluarsa (maks 26 th). Untuk kategori dosen,  harus punya NIDN(nomor induk dosen). Sementara aku saat ini masih berstatus sbg dosen luar biasa (tidak tetap). Sempat juga mengurus NIDN, tapii.... prosesnya sangat panjang..hingga saat inipun, NIDN itu belumlah aku miliki. Hehe..tapi..lagi-lagi aku bersyukur..dibalik semua kejadian, pasti terkandung hikmah. Kalau sekiranya aku sudah punya NIDN, pastinya aku tidak bisa melamar beasiswa LPDP. (Utk peraturan saat ini, LPDP tidak ditujukan untuk dosen tetap).

Masuk bulan Juli 2013, saat itu semua berkas untuk pengajuan beasiswa LPDP sudah aku lengkapi. Termasuk skor ITP ku yang cukup untuk memenuhi syarat LPDP (untuk dalam negeri 500, luar negeri 550). Not bad lah untuk pertama kali percobaan test ITP, skor langsung memenuhi untuk standar dalam negeri, tapi masih perlu berjuang lagi jika ingin ke luar :-D . Sementara berkas lainnya yaitu:
1. Essay dua buah, dg judul "Sukses terbesar dalam hidupku" dan "Peranku bagi Indonesia".
2. Rencana Studi utk program Magister, proposal penelitian utk program Doktor.
3. Surat rekomendasi dari atasan tempat bekerja/dosen / ketua RT/tokoh masyarakat.
4. Bukti scan ijazah dan transkrip.
5. Surat tugas bagi yg sedang bekerja .
6. LoA (Letter of Acceptance) dari Universitas yg dituju. Atau bisa juga menyusul (LPDP memberi waktu 1th utk mencari LoA). Baik banget kan ;-)
7. Surat pernyataan berkelakuan baik, tidak sedang menerima beasiswa (format dari LPDP)

Selebihnya adalah mengisi formulir online yang formatnya kurang lebih sama seperti curriculum vitae (CV). Untuk info lengkap mengenai syarat2 LPDP bisa langsung ke situs resminya www.lpdp.depkeu.go.id

Setelah apply, tidak sampai sebulan, aku mendapat email panggilan wawancara, tepatnya tgl 31 Juli - 1 Agustus 2013. Tapiii...pada waktu itu kondisi sangat tidak memungkinkan bagiku untuk memenuhi panggilan yg tidak terduga tsb. Pertama , pemberitahuan via sms sangat mendadak yaitu sehari sebelum hari H. Sementara email, sebenarnya seminggu sebelumnya sdh dikirim, tapi karena aku yg sedang tidak update info, jadi ketinggalan berita (kudet : kurang update) .Kedua, kondisi anak sedang sakit..ga tega juga kalau malam itu aku harus pergi untuk wawancara esok hari (meski sempat terlintas utk langsung memesan tiket pesawat), tapi setelah didiskusikan dg suami..dgn hati sedih, aku membatalkan undangan tsb. Ya semoga saja ada rezeki lain, lirih aku berdoa dalam hati. Suamipun memahami kondisi perasaanku saat itu..dan pastinya ia juga ikut mendoakan semoga suatu saat ada peluang beasiswa lagi ditahun 2013 ini.

Bulan pun berganti..dan aku masih penasaran dgn peluang2 yg ada. Hunting sana sini..meski saat itu utk peluang LPDP sudah ku pindahkan ke deretan paling bawah. Terlebih setelah aku bertanya ke salah satu pegawai LPDP dan melalui forum beasiswa LPDP2013, semua mengatakan bahwa seleksi beasiswa akan dibuka kembali di tahun depan. Hhftt..putuslah sudah harapan dg LPDP.

Tinggal satu harapan di akhir tahun 2013, yakni langsung mendaftar ke pascasarjana ITB dgn mengambil jurusan yang memang memberikan beasiswa (Nekat mode : on). Kebetulan pada bulan Okt-Nov, ada pembukaan seleksi masuk untuk program Teknik Media Digital dan Game (TMDG) itupun gelombang akhir (gel.3). Ya sudah, daripada tidak sama sekali,akhirnya peluang terakhir aku coba. Dan perjuanganpun dimulai kembali. (To be continued)







Tidak ada komentar:

Posting Komentar